Pasca Kontak tembak TNI-Polri dan KKB, Ops Damai Cartenz Evakuasi 162 Warga Nogolait Ke Kota Kenyam, Kab. Nduga, Papua Pegunungan

    Pasca Kontak tembak TNI-Polri dan KKB, Ops Damai Cartenz Evakuasi 162 Warga Nogolait Ke Kota Kenyam, Kab. Nduga, Papua Pegunungan

    TIMIKA - Setelah terjadi kontak tembak antara TNI-Polri Ops Damai Cartenz dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Nduga pada Senin, 29 Mei 2023, sebanyak 162 warga masyarakat dari kampung Nogolait, Kabupaten Nduga, meminta dievakuasi ke ibu kota Kabupaten Nduga-Kenyam.

    Kepala Operasi Damai Cartenz-2023, Kombespol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., saat dikonfirmasi menyatakan bahwa warga tersebut meminta evakuasi karena adanya gangguan dari KKB.

    “Dari jumlah tersebut, terdiri dari 54 laki-laki dewasa, 84 ibu dan anak, serta 24 anak-anak dan Saat ini, para pengungsi telah berada di Sekolah Dasar Negeri 1 Kenyam” Tutur Ka Ops Damai Cartenz

    Lanjutnya, Warga memutuskan untuk mengungsi ke Kota Kenyam karena merasa ketakutan akibat kontak tembak antara aparat keamanan dan Kelompok KKB yang dipimpin oleh Yotam Bugiangge.

    “Meskipun situasi di Kota Kenyam saat ini telah aman, anggota keamanan tetap menjaga kewaspadaan untuk mengantisipasi gangguan dari Kelompok KKB tersebut”, Tutupnya.

    timika
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Wakapolda Papua Buka Rakernis Bidhumas Polda...

    Artikel Berikutnya

    Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Forum Pemred SMSI Gelar Rapat Perdana, Bahas Program Strategis untuk Kemajuan Media Siber
    Wakapolda Jateng dan Ketum PW FRN Hadiri Pembukaan Baba Restaurant, Dorong Peningkatan Ekonomi Semarang
    Buka Rekonsilasi, Kombes Pol. Irwan Banuaji: Kita Tingkatkan Kualitas Laporan Keuangan Polri Yang Presisi Menuju Indonesia Maju
    Brigjen Pol Faizal Ramadhani Ungkap Dinamika Pembebasan Pilot Susi Air: Kesabaran dan Pendekatan Damai Kunci Utama
    Ciptakan Sitkamtibmas Kondusif Jelang Pilkada 2024, Polres Keerom Razia Puluhan Miras Ilegal

    Ikuti Kami